Dramamine Kosong Pabrik, Gantinya Banyak



Dramamine adalah salah satu obat penting yang banyak sekali manfaatnya. Paling banyak digunakan sebagai obat antimuntah. Kami sudah pernah menulisnya. Silakan baca di sini


Tapi hari-hari ini Dramamine tidak lagi diproduksi. Kita tidak tahu sebabnya. Mungkin ada masalah dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM). Sebab obat ini banyak sekali disalahgunakan. Sebetulnya penghentian produksi Dramamine adalah kerugian buat masyarakat karena sejauh ini Dramamine adalah obat berisi dimenhidrinat yang paling bagus kualitasnya dan tidak tertandingi oleh merek-merek generik lain. 


Banyak orang mencari obat ini ke apotek. Stok kosong. Mereka tidak mau diganti merek lain. Lalu memilih mencari di apotek lain yang juga sama-sama kosong. Akhirnya, urusan yang sederhana pun jadi ruwet.


Silakan baca juga tulisan Jangan Fanatik Pada Merek Dagang.


Urusan Dramamine sebetulnya sederhana. Dramamine memang obat paten yang kualitasnya nomor satu. Dramamine adalah merek asal Amerika yang menjadi pelopor obat dimenhidrinat. Di pasaran ada banyak merek lain yang isinya juga dimenhidrinat. Tapi kualitas Dramamine memang tetap tidak tertandingi. 


Banyak pasien mengeluh, kalau mereka minum merek lain, efeknya tidak begitu ampuh. Biasanya mereka minum untuk mencegah mabuk perjalanan. Mereka sudah minum Antimo. Tapi gak mempan. Antimo isinya juga dimenhidrinat. Kenapa kok tidak mempan? Padahal isinya sama? 


Kalau stoknya kosong terus, solusinya bagaimana?


  1. Beli pengganti Dramamine

Di apotek ada banyak merek lain yang isinya dimenhidrinat. Antimab, Antimo, Contramo, Dimetic, Omedrinat, Mantino, Ramadrinater. Beli merek yang tersedia saja di apotek terdekat. Tidak usah mencari-cari ke apotek yang jauh. Sama saja. Di apotek lain pun Dramamine kosong stok. 


Bagaimana dengan beli di Shopee atau Tokopedia? Kemungkinan besar itu palsu. Atau produk ilegal. 


Beli obat di apotek langsung saja. Lebih tepercaya. Termasuk beli Antimo. Walaupun Antimo bisa dibeli di toko-toko swalayan, lebih aman beli di apotek saja. 


  1. Naikkan dosisnya

Jika dengan satu tablet Anda masih muntah, naikkan dosisnya 1,5 tablet atau 2 tablet sekali minum. Minum satu jam sebelum berangkat bepergian. Apa tidak bahaya minum 2 tablet? Ini dosis yang masih diperbolehkan. Efek sampingnya mungkin meningkat, misalnya mengantuk berat. Tapi ini cara paling sederhana sebab kalau dengan satu tablet Anda masih muntah, berarti tujuan pengobatan tidak tercapai. Lagi pula, mengantuk di dalam perjalanan sebetulnya tidak merugikan. Bahkan bisa menguntungkan sebab kita jadi beristirahat.


  1. Coba Obat Lain

Kalau Antimo, Omedrinat, dan sejenisnya tidak mempan, kita bisa mencoba obat lain yang efeknya sama. Misalnya:


  1. Difenhidramin

Di apotek obat ini jarang tersedia tapi sebagian apotek menyediakannya. Salah satu mereknya: Sominal. Isinya difenhidramin. Ini obat anti alergi sejenis CTM yang punya efek samping bikin kantuk. Biasa digunakan sebagai campuran isi obat batuk. 


Difenhidramin sebetulnya mirip sekali dengan dimenhidrinat. Sebab dimenhidrinat kalau masuk ke dalam tubuh akan diurai menjadi difenhidramin. 


  1. Metoclopramid

Obat ini biasanya digunakan untuk mengatasi muntah. Ini bukan obat bebas. Konsultasikan ke apoteker. 


  1. Piratiazin

Obat ini biasanya digunakan untuk meredakan mual pada ibu hamil. Bisa juga untuk mabuk perjalanan. Contoh merek yang terkenal: Mediamer B6, Anvomer B6. 


Sebetulnya masih banyak alternatif lain dari Dramamine. Tapi informasi seperti ini hanya akan membuat kita bingung. Tidak semua informasi perlu kita ketahui. Kita cukup mengetahui apa yang berguna kita ketahui saja. Selebihnya, kita main Instagram saja biar hidup lebih bahagia.


Biasanya dengan meningkatkan dosis Antimo dkk saja sudah cukup. 


  1. Lakukan pencegahan lain

Jangan lupa, obat itu hanya solusi instan. Paling gampang. Tinggal minum langsung beres. Tapi sebetulnya ada cara lain non-obat untuk mengurangi kemungkinan mabuk perjalanan. 


  • Pilih duduk di depan, kalau bisa

  • Pandang objek yang jauh di depan

  • Jangan melihat objek yang dekat, misalnya hape atau objek di pinggir jalan


Kenapa begitu? Sebab mabuk perjalanan itu terjadi karena sensor keseimbangan badan kita terganggu akibat tidak sinkronnya sensor mata dan sensor gerak. Makanya dalam bahasa Inggris mabuk perjalanan disebut motion sickness. Mabuk karena gerak. Tidak cuma karena perjalanan tapi juga, misalnya, karena naik wahana permainan.


Kalau kita memandang bangunan atau cakrawala yang jauh di depan, mata masih bisa mengimbangi kecepatan gerak mobil. Tapi kalau kita menengok pemandangan di kiri jalan, kita akan merasa mobil bergerak cepat dan mata kita tidak sanggup mengimbanginya. Inilah yang menyebabkan rasa mual. Ini juga yang menjelaskan kenapa kalau kita naik motor, kita tidak merasa mual. 


Diberdayakan oleh Blogger.